Pati Ajukan Pupuk Subsidi NPK 55 Ribu Ton Tahun Depan

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Pati mulai mengajukan kebutuhan pupuk subsidi untuk kebutuhan tahun 2023 kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Untuk pupuk jenis urea, Dispertan Kabupaten Pati mengajukan sebanyak 45 ribu ton. Sementara untuk pupuk NPK diajukan 55 ribu ton.

Jumlah ajuan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan penggunaan dua pupuk sepanjang tahun 2022, untuk 9 komoditas pertanian.

“Untuk ajuan kemarin walaupun menjadi hak prerogatif provinsi tapi pihak dinas dimintai masukan data. Pertimbangan kami adalah RDKK 9 komoditas. Urea 45 ribu kami usulkan NPK 55 ribuan,” hal ini diungkapkan oleh Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian kantor Dispertan Pati Sugiharto, Rabu (5/10/2022).

Sugiharto optimis, tahun depan Pati memperoleh pupuk Urea yang akan diberikan 100 persen dari ajuan.

Sayangnya, untuk pupuk jenis NPK, tahun depan diprediksi masih sulit didapat. Oleh karenanya, Dispertan mengajukan 2 kali lipat dari yang disalurkan tahun lalu.

“NPK yang tersalur tahun ini hanya 50 persennya usulan 2023. Kemarin (2022) dapat 29 ribu. NPK tahun depan kami usul sebanyak-banyaknyanya untuk satu tahun 9 komoditas,” imbuhnya.

Berbeda dengan tahun 2022, ada penyesuaian penyaluran pupuk subsidi di tahun 2023. Setelah terbitnya kementan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 10 Tahun 2022, Pemerintah tahun depan hanya mengeluarkan dua jenis pupuk Subsidi yang sebelumnya ada lima jenis.

Edaran tentang Tata Cara Penebusan Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Sektor Pertanian tersebut juga mengatur tentang pengurangan jumlah komoditas yang mendapatkan pupuk, dari 14 komoditas menjadi 9 komoditas saja.

Adapun 9 komoditas pertanian yang bisa mendapatkan pupuk subsidi tahun depan diantaranya, padi, jagung, kedelai, cabai, bawang merah, kakao, tebu rakyat, dan bawang putih. (*)