Angka Kasus Covid-19 Mulai Terkendali, Saatnya Genjot Perekonomian

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com Anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menilai bahwa saat ini Pemerintah Kabupaten sudah bisa menguatkan perekonmian masyarakat lantaran kasus Covid-19 di daerah yang makin melandai.

Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu memang dilema ketika negara dihadapkan dengan dua posisi sulit. Diantaranya saat angka kematian Covid-19 masih ada sedangkan dalam waktu yang sama juga dihadapkan dengan ancaman resesi ekonomi.

Resesi ekonomi di tingkat nasional ini tentunya akan bertaut erat dengan kondisi di daerah. Pasalnya dampak dari resesi ekonomi ini akan memicu tingginya angka pengangguran, kesenjangan sosial, penurunan harga komoditas pertanian hingga deflasi dan inflasi harga berbagai komoditas pangan.

Baca juga: Wakil Wali Kota Semarang Dorong UMKM Beri dampak Positif Perekonomian

Kendati demikian, menurut Muntamah setelah program vaksinasi diselenggarakan tren kasus Covid-19 di Kabupaten Pati sudah mulai menunjukkan tren yang positif.

“Jadi pemerintah hendaknya saat ini memacu peningkatan perekonomian masyarakat,” kata Muntamah, politisi politisi PKB, Kamis (15/4/2021).

Jika program vaksinasi dan bantuan sosial masih berlanjut, ia meyakini antara sektor kesehatan dan perekonomian dapat berjalan beriringan. Hanya saja pemerintah kabupaten perlu mengatur prioritasnya.

Baca juga: Produk Perikanan Jateng Jadi Favorit di Amerika

Apalagi sudah ada investor yang datang ke Kabupaten Pati. Artinya akan lahir industri-industri baru yang berpeluang menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan sehingga lebih menyejahterakan masyarakat.

Ketersediaan vaksin juga dipantau aman, sehingga ia berharap sebelum tahun 2022 Indonesia sudah mencapai herd immunity dan pandemi covid-19 bisa teratasi.

Tak lupa Muntamah mengingatkan warga Pati untuk selalu menerapkan protokol kesehatan. Menggunakan masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan sebagai sumbangsih kepada negara agar kesehatan masyarakat segera pulih dan roda ekonomi dapat berputar kembali. (Adv)

Baca juga: Meningkat 2 Kali Lipat, Pelaku UMKM di Rembang Capai 89 Ribu

 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Ulfa PS